JAKARTA : Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Marwan Jafar, mengingatkan bahwa dana desa tahun ini mencapai Rp47 triliun. Dari jumlah tersebut, rata-rata per desa menerima Rp700-800 juta.
"Tahun depan nilainya pun akan meningkat lagi menjadi sekitar Rp81 triliun," kata Marwan dalam siaran pers, Selasa, 12 April 2016.
Marwan mengaku sudah membuat panduan penggunaan dana desa. Pertama adalah untuk membangun dan membenahi infrastruktur desa.
"Kalau sudah, bisa juga untuk pemenuhan sarana sosial dasar desa, dan penguatan ekonomi desa. Desa bisa membuat Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) sehingga daya tahan ekonomi desa semakin kuat," kata Marwan.
Marwan melanjutkan, infrastruktur desa sebagai prioritas dana desa juga akan mendukung pertanian desa, sehingga bisa menghidupkan perekonomian hasil pertanian.
"Ini artinya, program itu menyentuh langsung masyarakat desa, karena yang melakukan juga masyarakat desa. Fokus Presiden menjadikan desa yang kuat kita kawal," ujar Marwan yang turut mendampingi Presiden Jokowi dalam kunjungan ke Brebes, Senin, 11 April 2016.
"Tahun depan nilainya pun akan meningkat lagi menjadi sekitar Rp81 triliun," kata Marwan dalam siaran pers, Selasa, 12 April 2016.
Marwan mengaku sudah membuat panduan penggunaan dana desa. Pertama adalah untuk membangun dan membenahi infrastruktur desa.
"Kalau sudah, bisa juga untuk pemenuhan sarana sosial dasar desa, dan penguatan ekonomi desa. Desa bisa membuat Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) sehingga daya tahan ekonomi desa semakin kuat," kata Marwan.
Marwan melanjutkan, infrastruktur desa sebagai prioritas dana desa juga akan mendukung pertanian desa, sehingga bisa menghidupkan perekonomian hasil pertanian.
"Ini artinya, program itu menyentuh langsung masyarakat desa, karena yang melakukan juga masyarakat desa. Fokus Presiden menjadikan desa yang kuat kita kawal," ujar Marwan yang turut mendampingi Presiden Jokowi dalam kunjungan ke Brebes, Senin, 11 April 2016.